Memberi dan Menerima CINTA
Bila kita di tanya CINTA macam apa yan kita inginkan?
Dengan tegas pasti kita akan jawab kita ingin di cinta dg apa adanya(tulus)."Aku tidak mau bahwa engkau mencintaiku hanya karena aku berbuat sesuatu bagimu atau memenuhi harapanmu.Aku ingin,engkau mencintaiku dengan sifatku yang baik dan tidak baik,dalam keadaan sakit atau sehat,kaya atau miskin,untung apa buntung. aku tidak dapat menjual diriku supaya dapat membeli cintamu
Bila kita di tanya CINTA macam apa yang kita berikan?
Kita ragu2 dan pasti jawaban tidak begitu jelas,kebanyakan dari kita ingin bersikap menunggu sampai ada kepastian.Kita ingin membiarkan "pintu belakang" terbuka sebagai pintu darurat.Memang lebih mudah menjadi seekor kupu2 yang jauh terbang lepas-bebas,bebas terbang dari bunga ke bunga,dan jauh lebih berat untuk meloncat ke dalam komitmen dan janji setia.Jauh lebih menakutkan membangun sebuah rumah permanen daripada hidup mengembara dengan sebuah tenda.
CINTA seperti apa yang akan teman2 berikan??????????
Jumat, 18 Juni 2010
Rabu, 16 Juni 2010
SEBUAH RENUNGAN..............
Sebuah renungan..yg membuatku kembali tersenyum
15 Juni 2010 jam 8:17
Disaat kamu ingin melepaskan seseorang..ingatlah pada saat kamu ingin mendapatkannya
Disaat kamu mulai tidak mencintainya...ingatlah saat pertama kamu jatuh cinta padanya
Disaat kamu mulai bosan dengannya...ingatlah selalu saat terindah bersamanya
Disaat kamu ingin menduakannya...bayangkan jika dia selalu setia
Saat kamu ingin membohonginya...ingatlah disaat dia jujur padamu
Maka kamu akan merasakan arti dia untukmu
Jangan sampai di saat dia sudah tidak disisimu,
Kamu baru menyadari semua arti dirinya untukmu
Yang indah hanya sementara
Yang abadi adalah kenangan
Yang ikhlas hanya dari hati
Yang tulus hanya dari sanubari
Tidak mudah mencari yang hilang
Tidak mudah mengejar impian
Namun yg lebih susah mempertahankan yg ada
Karena walaupun tergenggam bisa terlepas juga
Ingatlah pada pepatah,
"Jika kamu tidak memiliki apa yang kamu sukai, maka sukailah apa yang kamu miliki saat ini"
Belajar menerima apa adanya dan berpikir positif....
Hidup bagaikan mimpi, seindah apapun, begitu bangun semuanya sirna tak berbekas
Rumah mewah bagai istana, harta benda yang tak terhitung, kedudukan, dan jabatan yg luar biasa, namun...
Ketika nafas terakhir tiba, sebatang jarum pun tak bisa dibawa pergi
Sehelai benang pun tak bisa dimiliki
Apalagi yang mau diperebutkan
Apalagi yang mau disombongkan
Maka jalanilah hidup ini dengan keinsafan nurani
Jangan terlalu perhitungan
Jangan hanya mau menang sendiri
Jangan suka sakiti sesama apalagi terhadap mereka yang berjasa bagi kita
Belajarlah tiada hari tanpa kasih
Selalu berlapang dada dan mengalah
Tak ada yang tak bisa di ikhlaskan....
Tak ada sakit hati yang tak bisa dimaafkan
Tak ada dendam yang tak bisa terhapus....
Langganan:
Postingan (Atom)